Perusahaan perkebunan sawit di Kalbar diminta untuk meningkatkan sinergi dengan masyarakat dalam mengelola sawit dan berperan dalam mewujudkan desa mandiri.
Generasi muda, anak-anak milenial hingga generasi Z di Indonesia termasuk di Kalbar, diminta untuk aktif mengampanyekan positif industri sawit nasional.
BPKP Kalbar mengaudit tata kelola industri kelapa sawit untuk mendukung peningkatan dan pengembangan industri berbasis komoditas unggulan daerah Kalbar.
Sebanyak 1.000 STBD diterbitkan untuk Petani Kelapa Sawit Swadaya di Kabupaten Kubu Raya. Angka itu menjadi penerbitan STD-B terbanyak di Indonesia pada 2022.
Harga TBS sawit di Kalbar turun pada periode II Mei 2022. Diduga dampak penyesuaian dari kebijakan pemerintah terhadap industri kelapa sawit di tanah air.