Hindari Demam Berdarah, Masyarakat Diedukasi Jaga Kebersihan Lingkungan

Hindari Demam Berdarah, Masyarakat Diedukasi Jaga Kebersihan Lingkungan - GenPI.co KALBAR
dr. Rista Lestari, MSc, Sp A tengah menyampaikan materi pelatihan bagi tenaga kesehatan di RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Kota Pontianak. Foto: Humas RSUD SSMA

GenPI.co Kalbar - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota Pontianak menggelar pelatihan penyegaran penanganan lonjakan kasus demam berdarah.

Pelatihan tersebut diperuntukkan bagi dokter umum, perawat Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan perawat rawat inap di Aula RSUD SSMA, Kamis (14/9).

Direktur Unit Pelaksana Teknis (UPT) RSUD SSMA dr. Eva Nurfarihah mengatakan, di Kota Pontianak memang sedang ada kenaikan angka kesakitan penyakit demam berdarah, baik pada anak-anak maupun orang dewasa.

BACA JUGA:  Hadapi Lonjakan Kasus, RSUD SSMA Latih Nakes Tangani Demam Berdarah

Namun, demam berdarah didominasi oleh anak-anak.

"RSUD SSMA sendiri sudah menambah kapasitas bed untuk anak-anak menjadi 26 bed dan ada bed khusus untuk observasi shock DSS," terangnya.

BACA JUGA:  DBD Sebabkan 19 Orang Meninggal di Kalbar

Menurut Eva, penyebab dari demam berdarah adalah jentik nyamuk.

Oleh sebab itu, sebagai upaya mencegah penyakit demam berdarah adalah dengan menjaga kebersihan lingkungan.

BACA JUGA:  Antisipasi Lonjakan DBD, Rumah Sakit dan Faskes Diinstruksikan Siaga

"Nyamuk ini berkembang biak di air yang menggenang, jadi jangan sampai ada air yang menggenang, intinya kita harus menjaga kebersihan," terang Eva.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya