
GenPI.co Kalbar - Pelajar menjadikan Museum Kalbar menjadi tempat kunjungan favorit untuk mengenal sejarah yang ada di Kalbar.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Museum Kalbar Slamet Riandi di Pontianak, Sabtu (11/3).
"Pengunjung yang datang tidak hanya dari pelajar di Pontianak saja, tetapi kunjungan yang sering dilakukan dari luar kota, seperti Sambas, Bengkayang, Mempawah, dan Landak karena aksesnya yang tidak terlalu jauh dan masih bisa dijangkau," katanya.
BACA JUGA: Bukti Sejarah, Museum Kalbar Rawat Koleksi di Atas 50 Tahun
Museum Kalbar juga sering didatangi kalangan pelajar SMP, SMA, serta mahasiswa, umum dan bahkan wisatawan asing.
"Museum dibuka setiap hari, tetapi kunjungan yang ramai pada hari Selasa hingga Sabtu," terang Slamet.
BACA JUGA: Harisson: Museum Jadi Wadah Rekreasi dan Edukasi bagi Masyarakat
Dia menyebutkan bahwa Museum Kalbar dikelola oleh pihak UPT di bawah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalbar.
Salah satu daya tarik Museum Kalbar, yakni adanya pemandu yang bisa menjelaskan bagi pengunjung, khususnya pelajar mengenai koleksi dan sejarah yang ada di museum.
BACA JUGA: Lestarikan Budaya, Museum Regenerasi Ragam Gerak Tari Bidayuh
Dengan begitu, para pelajar bisa belajar secara langsung dengan melihat koleksi asli yang dijelaskan membuat pengunjung jadi lebih paham.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News