Berita gubernur kalbar terkini : Turunkan Stunting Secara...

Seluruh pemerintah daerah di Provinsi Kalimantan Barat alias Kalbar diminta menindak tegas pelaku kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Perusahaan perkebunan sawit di Kalbar diminta untuk meningkatkan sinergi dengan masyarakat dalam mengelola sawit dan berperan dalam mewujudkan desa mandiri.

Gubernur Kalbar Sutarmidji mengapresiasi buku Aldera Potret Gerakan Politik Kaum Muda karya Teddy Wibisana, Nanang Pujalaksana, dan Rahadi T. Wiratama.

Manajemen RSUD Soedarso didorong untuk terus memperbaiki kualitas layanan dan penataan lingkungan rumah sakit yang baik.

Gubernur Kalbar Sutarmidji mendorong perusahaan sawit di Kalimantan Barat alias Kalbar untuk bergabung menjadi anggota Gapki.

Akselerasi pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di setiap desa yang ada di Provinsi Kalbar untuk mencapai status sebagai desa mandiri.

UMKM menjadi penyumbang ekonomi terbesar di Kalbar saat pandemi Covid-19. Sekitar 70 persen perkembangan ekonomi Kalbar disumbang dari sektor UMKM.

Perusahaan perkebunan di Kalbar dimints bertanggung jawab dengan memberikan alokasi lebih untuk dana perbaikan jalan di wilayah masing-masing.

Sejumlah jalan utama yang menjadi tanggung jawab Pemprov Kalbar bakal diperbaiki pada 2023. Pemprov Kalbar menganggarkan Rp 100 miliar untuk perbaikan jalan.

Gubernur Kalbar Sutarmidji meminta pemda kabupaten/kota di Kalbar untuk mempercepat serapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2023.

Perekonomian Kalbar pada 2023 diprediksi akan tetap baik dengan adanya komunikasi dan kerja sama dari semua pihak.

Lelang jabatan tenaga fungsional PBJ dibuka oleh Gubernur Kalbar Sutarmidji sebanyak 18 orang yang sudah memiliki sertifikasi dari pusat.

Jembatan Korek-Pasak di Desa Korek, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya diresmikan oleh Gubernur Kalbar Sutarmidji pada Minggu (8/1).

Gubernur Kalbar Sutarmidji menilai Rumah Sakit Umum Santo Antonius Pontianak sudah memberikan pelayanan yang luar biasa dan terkenal dengan keramahannya.

Bank Pembangunan Daerah (BPD) atau Bank Kalbar ditargetkan bisa meraih laba bersih Rp 500 miliar pada 2023.