Pontianak Susun RKT Program USAID IUWASH Tangguh

Pontianak Susun RKT Program USAID IUWASH Tangguh - GenPI.co KALBAR
Rapat penyusunan Rencana Kerja Tahunan (RKT) USAID IUWASH Tangguh, di Kota Pontianak, Jumat (30/9). Foto: Humas

GenPI.co Kalbar - Pemkot Pontianak kini tengah menyusun Rencana Kerja Tahunan (RKT) USAID Indonesia Urban Resilient Water, Sanitation, and Hygiene (IUWASH) Tangguh.

Program ini mempercepat pencapaian tujuan pembangunan Indonesia dalam meningkatkan akses air minum dan sanitasi aman, serta perilaku higiene (WASH) di daerah perkotaan yang rentan.

Selain itu, memperkuat layanan WASH dan Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) yang berketahanan iklim.

BACA JUGA:  Kantah Pontianak Serahkan 20 Sertifikat, Aset Pemkot Bertambah Lagi

Kepala Bappeda Kota Pontianak Sidiq Handanu menjelaskan, Kota Pontianak dipilih Bappenas sebagai daerah yang menerima pendampingan dari program USAID IUWASH Tangguh untuk periode 2022–2027.

Tak sendiri, Pontianak dipilih bersama dengan 38 daerah kabupaten/kota di 8 provinsi.

BACA JUGA:  B2W Ingatkan Pemkot Soal Penyelenggaraan Car Free Day

Program ini penting karena Pontianak hanya memiliki luas 118,31 km2 dan jumlah penduduk sekitar 663.713 jiwa. Jumlah itu terus meningkat setiap tahun.

Kondisi ini sangat berdampak pada upaya pemenuhan layanan dasar dan program pemerintah daerah, termasuk untuk pemenuhan akses air minum dan sanitasi aman, serta perbaikan perilaku higiene masyarakat.

BACA JUGA:  Genjot PAD, Pemkot Pontianak Berencana Bentuk BUMD Baru

"Target SPM untuk akses air minum Layak di Kota Pontianak sebesar 90 persen, sedangkan target sanitasi aman sebesar 13 persen dan target sanitasi layak sebesar 90 persen,” papar Sidiq, Jumat (30/9).

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya