
Menurutnya, para honorer masih sangat dibutuhkan karena membantu jalannya program pemerintah daerah.
Para honorerlah yang menutupi kekurangan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berkurang setiap tahun karena pensiun.
Sementara kuota penambahan CPNS dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) masih tidak sebanding dengan kekurangan SDM.
BACA JUGA: Kontra Penghapusan Tenaga Honorer, DPRD: Puskesmas Bisa Tutup
Khusus tenaga kontrak yang tidak memenuhi syarat untuk mengikuti seleksi CPNS dan PPPK, Pemkab memberikan solusi lewat dengan tenaga alih daya (outsourcing).
"Kami mencoba melalui KPN yang ada di Kayong Utara," tutup Citra. (ant)
BACA JUGA: 2.000 Tenaga Kontrak Bakal Dihapus, Sekda: Kami Keberatan
Jangan lewatkan video populer ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News