Desain Kawasan Wisata, Jarot: Ini Cita-cita Bupati Simon Djalil

Desain Kawasan Wisata, Jarot: Ini Cita-cita Bupati Simon Djalil - GenPI.co KALBAR
Pelaksanaan Simposium dan Pengumpulan Data Penyusunan Master Plan Interkoneksi Kawasan Hutan Negara dan APL Berhutan pada Kawasan Kelutap, di Hotel New Setia Sintang, Jumat (3/6). Foto: Prokopim Sintang

GenPI.co Kalbar - Master Plan Area Penggunaan Lain (APL) Berhutan pada Kawasan Taman Wisata Gunung Kelam, HL Bukit Luit, dan HL Bukit Rentap (Kelutap) gencar dibahas.

Kegiatan ini merupakan kegiatan lintas instansi yang ada di Kabupaten Sintang.

Di antaranya BKSDA, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Kalbar, dan Pemkab Sintang.

BACA JUGA:  Susul Kelam, Kawasan Kelutap Dikembangkan Jadi Ekoswisata

Bupati Sintang Jarot Winarno menyampaikan, interkoneksi kawasan hutan negara dan kawasan Kelutap sangat rumit.

“Di Merpak ada hutan desa, di Ensaid Panjang ada rumah betang serta hutan alamnya kita jaga,” ujarnya, Jumat (3/6).

BACA JUGA:  Heri Jambri: Pembangunan Infrastruktur Sintang Pekerjaan Berat

Ada juga taman wisata alam, hutan desa, dan Bukit Kelam.

Pihaknya sudah melakukan diskusi yang sangat panjang untuk mendesain Bukit Kelam menjadi kawasan wisata.

BACA JUGA:  Petani Sawit di Sintang Keluhkan Minimnya Hasil Bagi Plasma

Berlanjut dengan diskusi untuk interkoneksi hutan negara dan kawasan Kelutap.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya