4 Wilayah Kalbar Terindikasi PMK, Singkawang Aman Tapi Waspada

4 Wilayah Kalbar Terindikasi PMK, Singkawang Aman Tapi Waspada - GenPI.co KALBAR
PENYEMPROTAN - Petugas menyemprotkan cairan disinfektan ke sapi yang akan dikirim ke Kalimantan, saat menjalani proses karantina di kandang Instalasi Karantina Hewan (IKH) Balai Karantina Pertanian Palu, Sulawesi Tengah. Foto: ANTARA

GenPI.co Kalbar - Kota Singkawang dinyatakan aman dari virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak.

Meski demikian, Pemkot Singkawang sedang menyiapkan langkah mitigasi dalam menghadapi ancaman PMK.

“Meningkatkan kewaspadaan terhadap kasus PMK pada hewan ternak di daerah ini," kata Kadis Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kota Singkawang Dwi Yanti,
Selasa (24/5).

BACA JUGA:  Warga Khawatir PMK, Penjualan Daging di Pontianak Nyungsep

Menurut Dwi, sudah ada empat wilayah di Kalbar yang terindikasi, yakni Mempawah, Kubu Raya, Pontianak, dan Ketapang.

"Kami sudah melakukan komunikasi dengan peternak terkait PMK, kami juga sudah memberikan edukasi dan pemahaman akan PMK," tuturnya.

BACA JUGA:  12 Sapi di Ketapang Suspek PMK, Begini Kronologinya

Pihaknya juga tidak mendatangkan hewan ternak seperti sapi atau hewan berkuku belah lainnya dari keempat wilayah tersebut.

"Memang peternak keberatan akan imbauan ini, tapi kami akan maksimal dalam pemantauan dari mana hewan ternak itu didatangkan," terang Dwi.

BACA JUGA:  Antisipasi PMK, 13 Ekor Sapi di Empat Kecamatan Diuji Sampel

Nantinya, jika hewan ternak sudah bisa didatangkan dari keempat wilayah tersebut, akan diberlakukan isolasi selama 14 hari.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya