Sungai Kapuas Surut Penyebab Terganggunya Suplai Air PDAM

Sungai Kapuas Surut Penyebab Terganggunya Suplai Air PDAM - GenPI.co KALBAR
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono meninjau pengelolaan air bersih di PDAM Tirta Khatulistiwa. Foto: Prokopim

"Kita imbau masyarakat untuk mulai menampung air sebagai cadangan persediaan," imbaunya.

Surutnya permukaan air menyebabkan PDAM menghentikan sementara produksi hingga air pasang.

Namun demikian, saat air mulai pasang, kadar garam air meningkat akibat intrusi air laut.

BACA JUGA:  Minimalisasi Keluhan, Jajaran PDAM Tirta Khatulistiwa Diminta Tingkatkan Pelayanan

Idealnya, ambang batas kadar garam untuk bisa memproduksi air adalah 250 miligram per liter, tapi kondisi saat ini sudah mencapai 400 miligram per liter.

"Air baku ini tanggung jawab pemerintah pusat, kita berharap pemerintah pusat bisa memikirkan untuk penanganan masalah sumber air baku ini," terangnya.

BACA JUGA:  Bahasan Sampaikan Jawaban Wali Kota Soal PDAM Tirta Khatulistiwa

Memang, kata dia, sudah ada Waduk Penepat yang jaraknya 24 km dari PDAM tetapi kapasitasnya hanya 14 ribu meter kubik.

Masalahnya kalau air laut masuk hingga ke Waduk Penepat, kondisi ini juga akan mengakibatkan terganggunya produksi air PDAM.

BACA JUGA:  Pipa PDAM Bocor, Beberapa Wilayah di Pontianak Tak Kebagian Air

"Kapasitas produksi di sana 500 liter per detik, sementara produksi sekarang 2.058 liter per detik," sebut Edi Rusdi Kamtono. (rls)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya