
Profesor bidang ekonomi itu menilai, perkebunan kelapa sawit di Indonesia khususnya di Kalbar, membuat kehidupan ekonomi perdesaan bergerak dengan stabil.
Selain itu, kehidupan rumah tangga membaik dan anak-anak petani dapat disekolahkan hingga ke perguruan tinggi.
"Tidak hanya di situ, sebagian petani yang memiliki kebun di atas 5 hektare atau lebih telah hidup dengan sukses melebihi standar kehidupan masyarakat pada umumnya,” paparnya.
BACA JUGA: Merangkak Naik, Harga TBS Sawit Kalbar Sentuh Rp 2.661 per Kg
“Petani sukses seperti Pak Arif Sumah di Sanggau, Pak Haji Mochtarudin di Purun, dan Pak Haji Ruslian di Sungai Kunyit dapat hidup bahagia dari hasil kebun, baik sawit maupun tanaman lainnya," tandas Hayashida. (ant)
Lihat video seru ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News