Berita sutarmidji terkini : Gubernur Kalbar Bakal Bangun...

Gubernur Kalbar Sutarmidji mengingatkan agar tuan rumah MTQ XXX Kalbar meninggalkan kesan yang baik dan menjaga tempat-tempat yang menjadi venue MTQ.

Sebanyak 20 ribu paket sembako dibagikan kepada masyarakat kurang mampu di Kalbar sebagai upaya pengendalian inflasi dan mitigasi dampak inflasi.

Gubernur Kalbar Sutarmidji berharap olahraga di Kalbar semakin maju dan bisa memilih cabang olahraga yang benar-benar bisa diandalkan untuk meraih prestasi.

PT Pertamina Kalbar diminta untuk tetap stabil dalam pendistribusian bahan bakar dan LPG untuk mencegah terjadinya inflasi.

Kondisi jalan di Kalbar dipastikan 80 persen dalam kondisi baik hingga akhir masa jabatan Gubernur Kalbar Sutarmidji pada 2023.

Satgas Pangan Kalbar diminta untuk mengintensifkan pemantauan perkembangan harga bahan kebutuhan pokok di tengah masyarakat guna mencegah inflasi.

Pemprov Kalbar menerima penghargaan Daerah Peduli Perlindungan Konsumen Tahun 2022 dari Kementerian Perdagangan.

Pembangunan Gedung Pengadilan Agama Nanga Pinoh resmi dimulai. Rencananya, pembangunan tersebut menyerap anggaran sebesar Rp 25 miliar.

Iwapi Kalbar diminta untuk bisa membaca peluang dalam pemasaran produk UMKM di daerah. Tujuannya agar produk Kalbar dikenal oleh masyarakat luar daerah.

Peran tokoh agama dibutuhkan dalam menyosialisasikan dan memberikan pemahaman kepada para pendonor darah.

Sebanyak 3.865 narapidana di Kalbar mendapat remisi khusus HUT RI pada Rabu (17/8). Surat keputusan remisi diserahkan secara simbolis oleh Gubernur Kalbar.

Edi Rusdi Kamtono merupakan Wali Kota Pontianak masa jabatan 2018-2023 menggantikan Sutarmidji. Berikut profilnya.

Melkianus sudah sah menjadi Wakil Bupati Sintang usai dilantik oleh Gubernur Kalbar Sutarmidji pada Sabtu (13/8).

Gubernur Kalbar Sutarmidji menegaskan bahwa pelarangan kratom pada 2023 belum bisa terwujud sampai ada solusi.

Presiden Jokowi meminta masyarakat Kalbar tidak berobat keluar negeri karena pemerintah sudah menyiapkan rumah sakit modern di daerah.