Kumpulkan Data Populasi, Tim Pengendali Rutin Awasi Bekantan

Kumpulkan Data Populasi, Tim Pengendali Rutin Awasi Bekantan - GenPI.co KALBAR
MEMANTAU - Tim Pengendali Ekosistem Hutan Taman Nasional Gunung Palung memantau populasi bekantan di wilayah Resort Pengelolaan Taman Nasional (RPTN) Batu Barat dan Matan, Kabupaten Kayong Utara. Foto: ANTARA/HO

GenPI.co Kalbar - Populasi bekantan (Nasalis larvatus) di wilayah Resort Pengelolaan Taman Nasional Batu Barat dan Matan, Kabupaten Kayong Utara terus dipantau.

Tim Pengendali Ekosistem Hutan Taman Nasional Gunung Palung dan polisi hutan bekerja sama untuk memperoleh data populasi bekantan.

Selain itu untuk mengetahui informasi sebaran populasi bekantan di kawasan konservasi.

"Dan untuk mengetahui jumlah bekantan dari tahun ke tahun," kata Koordinator Tim Pengendali Ekosistem Hutan Taman Nasional Gunung Palung Ibrahim Sumardi, Senin (30/5).

BACA JUGA:  DPRD Kayong Utara: Perda Pengelolaan PDAM Mandul

Pihaknya meningkatkan pengawasan, mengingat jalur sungai tempat lokasi pengamatan merupakan jalur lalu lintas utama perairan yang sering dilewati.

Dikhawatirkan, rawan terjadi kerusakan pada ekosistem di tepian sungai, yang sebagian besar merupakan pohon pakan dan pohon pelindung bagi bekantan.

BACA JUGA:  Kayong Utara Belum Punya PDAM, Warga: Cuma Janji Politik

Menurut Ibrahim, pemantauan populasi bekantan difokuskan di kawasan Sungai Batu Barat dan Sungai Simpang Keramat di Desa Batu Barat.

Juga di kawasan Sungai Seringgit di Desa Matan Jaya, yang menjadi lokasi pemantauan populasi bekantan sejak 2015.

BACA JUGA:  Satgas Stunting Ketapang-Kayong Kejar Target 2024

"Kegiatan monitoring populasi bekantan harus dilakukan secara berkala untuk mendapatkan seri data yang baik,” tutur Ibrahim.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya