GenPI.co Kalbar - Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak tengah menggencarkan gerakan menanam komoditas sayur.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak Mulyadi menjelaskan, gerakan menanam ini bertujuan mengendalikan inflasi di Pontianak sekaligus membentuk pribadi pegawai daerah yang produktif.
Sebagai permulaan, aparatur di lingkungan Pemkot Pontianak akan melakukan penanaman secara serempak pada 19 Juni mendatang di Kantor Wali Kota Jalan Rahadi Usman.
BACA JUGA: Sinergi Pemkot-APEKSI Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Kendalikan Inflasi
Hal tersebut disampaikan Mulyadi seusai Rapat Koordinasi Persiapan Gerakan Menanam Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan Pemerintah Kota Pontianak, di Ruang Rapat Kantor Wali Kota, Rabu (7/6).
“Ini juga kami lakukan sebagai tindak lanjut arahan Presiden Joko Widodo untuk menggiatkan peningkatan produksi pangan terutama di daerah nonsentra melalui program Tanam Pekarangan,” ujar Mulyadi.
BACA JUGA: Tekan Inflasi, Gerakan Tanam Cabai Digencarkan Dinas TPH Kalbar
Beberapa komoditas sayur yang ditanam antara lain cabai rawit, cabai besar merah, sawi hijau, kangkung, bayam dan lain-lain yang masuk ke dalam komponen bergejolak atau biasa disebut volatile food.
Durasi menanam ditentukan sejak bulan Juli sampai September dan akan dinilai.
BACA JUGA: Cegah Inflasi, Disperindag Kalbar Rutin Gelar Operasi Pasar
Bagi perangkat daerah yang memiliki nilai tanam terbaik nantinya akan mendapatkan hadiah dan diumumkan saat Hari Jadi ke-252 Kota Pontianak.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News