
GenPI.co Kalbar - Wacana pengembangan kota satelit atau kota penyangga yang tidak jauh berada dari pusat ibu kota Provinsi Kalbar didukung oleh Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kalbar.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Apindo Kalbar Andreas Acui Simanjaya, di Kota Pontianak, Jumat (7/4).
"Kami dari Apindo Kalbar sangat mendukung adanya teman pelaku usaha properti yang ingin mengembangkan kota satelit," tuturnya.
BACA JUGA: Makin Padat, Kota Pontianak Perlu Pengembangan Kawasan Baru
Menurut Andreas, adanya kota di tepi sebuah kota yang lebih besar yang meskipun merupakan komunitas mandiri dan sebagian besar penduduknya tergantung dengan kehidupan di kota besar adalah sebuah solusi.
Solusi yang dimaksud, yakni solusi terhadap padatnya pusat ibu kota provinsi, Kota Pontianak saat ini.
BACA JUGA: Kondisi Jalan Baik di Kota Pontianak Mencapai 223,565 Km
"Perlu pengembangan kawasan baru agar penduduk yang padat ini bisa disebar ke daerah penyangga,” terang Andreas.
“Kota Pontianak sudah padat dan perlu ada kawasan baru. Wacana membangun kota satelit sangat baik dan itu perlu didukung," imbuhnya.
BACA JUGA: Pemilu 2024, Kota Pontianak Miliki 5 Dapil dan 45 Kursi DPRD
Dia menuturkan, pihaknya sudah memiliki rekanan, seperti dari Lavender Group, Khai Hie Founder yang tertarik bakal membangun di kota satelit.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News