GenPI.co 
GenPI.co Kalbar - Kearifan lokal dan kerukunan masyarakat Suku Dayak Taman yang hidup di Rumah Betang Bali Gundi, Desa Sibau Hulu, Kecamatan Putussibau Utara, Kabupaten Kapuas Hulu dikagumi oleh Kapolda Kalbar Irjen Pol Suryanbodo Asmoro.
"Kearifan lokal dengan penuh kerukunan ini harus terus dijaga dan dilestarikan," tuturnya, saat berkunjung ke rumah betang tersebut, Sabtu (14/1).
Suryanbodo mengaku terkesan atas penyambutan masyarakat Suku Dayak Taman di Betang Balai Gundi.
BACA JUGA: Lestarikan Warisan Leluhur, Warga Dayak Kayaan Medalaam Gelar Festival Budaya
Dia berpesan, adat istiadat yang masih kental yang masih terus terjaga hingga saat ini.
Sebagai informasi, penyambutan tarian dan adat Dayak Taman itu sebagai simbol suatu kehormatan bagi dirinya.
BACA JUGA: Festival Danau Sentarum Dibuka dengan Tarian Manyialo Dayak Tamambaloh
"Ada rasa kebersamaan, kerukunan, dan kekeluargaan sangat terlihat dalam penyambutan adat istiadat," ujar Suryanbodo.
Oleh sebab itu, dia mengajak masyarakat untuk tetap memelihara kerukunan dalam hidup bermasyarakat.
BACA JUGA: Balitbang Sebut Anak Muda Dayak Mulai Lupakan Bahasa Sendiri
"Kerukunan yang ada itu patut menjadi contoh, kehidupan di rumah panjang atau rumah betang cermin terpeliharanya rasa kekeluargaan yang kental dengan adat istiadat sebagai kearifan lokal peninggalan nenek moyang," ungkapnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
