
"Caranya kami ajak mitra industri pemda untuk bersama memanfaatkan karya dari kampus tadi dengan cara membagi pendanaan,” ungkap Nizam.
Menurutnya, jika ada industri yang akan mengembangkan hasil inovasi dari Untan, baik itu pemanfaatan dari serat nanas maupun pemanfaatan lahan gambut lebih produktif, bakal diadakan pendampingan.
“Kalau misalnya pihak industri siap mendanai Rp 100 juta, maka pemda juga mendampingi dengan biaya Rp 100 juta," tandas Nizam. (ant)
BACA JUGA: Arboretum Sylva Universitas Tanjungpura Miliki Fasilitas Eco Edu Forest
Heboh..! Coba simak video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News