Gapki Sebut Kalbar Strategis bagi G20 sebagai Produsen Energi Hijau

Gapki Sebut Kalbar Strategis bagi G20 sebagai Produsen Energi Hijau - GenPI.co KALBAR
Potret kebun sawit di wilayah Kalbar. Foto: ANTARA/Dedi

Di sisi lain, G20 sedang berupaya memperkuat sistem energi global yang berkelanjutan dan transisi yang berkeadilan.

“Kalbar sebagai salah satu daerah yang dilintasi garis khatulistiwa, mempunyai potensi untuk pemanfaatan energi terbarukan,” papar Purwati.

Selain itu, Kalbar merupakan daerah penghasil energi nabati berskala besar dari bahan baku kelapa sawit.

BACA JUGA:  Gapki Minta Generasi Milenial Aktif Kampanyekan Positif Sawit

Saat ini, energi hijau dinilai sangat menarik dan harus menjadi komitmen bersama.

Apalagi, pemanfaatan energi terbarukan menjadi strategi pemerintah dalam mengantisipasi kelangkaan fosil energi di masa yang akan datang.

BACA JUGA:  Kolaborasi Perusahaan Sawit Merawat Jalan Diapresiasi Disbunnak Kalbar

Oleh sebab itu, Purwati menilai kebijakan pemerintah ini sebagai bentuk antisipasi mengamankan serapan pasar global bagi komoditas sawit.

“Kita sebagai pelaku usaha pada komoditi ini tentu menyambut baik kebijakan pemerintah dengan B30 menuju B40, sebagaimana dibahas juga pada pertemuan tahunan dalam forum IPOC 2022, Konferensi Kelapa Sawit Indonesia ke-18,” ujarnya.

BACA JUGA:  Komitmen Hadirkan Sawit Berkelanjutan di Kalbar Terus Diperkuat

“Untuk prospek harga sawit 2023, kami optimis masih tetap pada kondisi baik," tandas Purwati Munawir. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya