GenPI.co Kalbar - Pedagang rentan di Kabupaten Landak mendapat bantuan sosial (bansos) dari Pemkab Landak dalam rangka penanganan dampak inflasi pada 2022.
Pj Bupati Landak Samuel menuturkan, bantuan tersebut sengaja disalurkan kepada pedagang-pedagang yang terdampak perekonomiannya akibat inflasi yang terjadi saat ini.
“Hari ini, ada 180 paket sembako yang disalurkan kepada 180 pedagang terdampak," ujarnya di Ngabang, Senin (19/9).
BACA JUGA: Harga BBM Naik, Warga Bengkayang Dapat Bansos dari Polisi
Menurut Samuel, selain Kecamatan Ngabang, penyaluran bansos juga akan dilakukan di Kecamatan lain, yakni di Kecamatan Sengah Temila.
"Harapannya, bantuan ini bisa meringankan beban para pedagang yang terdampak inflasi serta kenaikan harga BBM saat ini," ungkapnya
BACA JUGA: 13.478 Masyarakat Singkawang Terima BLT BBM, Kata Tjhau Chui Mie
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Perindustrian, dan Perdagangan Kabupaten Landak Rosalia Elisabet dalam laporannya memaparkan soal dasar penyaluran bansos.
Menurutnya hal itu berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor: 134/PMK.07/2022 tentang Belanja Wajib Dalam Rangka Penanganan Dampak Inflasi Tahun Anggaran 2022.
BACA JUGA: Tanggulangi Kemiskinan, Warga Sintang Terima BLT-BBM Rp 500 Ribu
"Maksud dan tujuan untuk membantu meringankan kebutuhan pedagang rentan/pelataran dalam pemenuhan kebutuhan sembako dalam rangka penanganan dampak inflasi 2022,” tutur Rosalia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News