Tanah Longsor PETI, Tewaskan 5 Warga Bengkayang dan Sambas

Tanah Longsor PETI, Tewaskan 5 Warga Bengkayang dan Sambas - GenPI.co KALBAR
Tim SAR gabungan saat melakukan pencarian pada hari kedua pencarian korban tertimbun tanah longsor di kawasan PETI Kabupaten Bengkayang. Foto: ANTARA/HO-SAR Pontianak

GenPI.co Kalbar - Tim SAR gabungan menemukan 5 korban meninggal akibat tanah longsor aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Desa Kinande, Kecamatan Lembah Bawang, Kabupaten Bengkayang.

Kepala Kantor SAR Pontianak Yopi Haryadi, para korban tersebut ditemukan pada hari kedua pencarian.

"Hingga saat ini tercatat korbannya sebanyak 13 orang, 8 ditemukan selamat, 5 orang meninggal," tuturnya dalam keterangan tertulisnya di Pontianak, Sabtu (17/9).

BACA JUGA:  Puluhan Warga Bengkayang Jadi Korban Tertimbun Tanah Longsor PETI

Menurut Yopi, tim SAR gabungan yang dibantu menggunakan alat berat berupa eksavator dari BPBD Kabupaten Bengkayang, telah menghentikan pencarian.

“Kami tidak menemukan tambahan korban jiwa," ungkapnya.

BACA JUGA:  Aktivitas PETI di Bengkayang Cemari Sumber Air PDAM

Selain itu, pihak keluarga pun tidak merasa kehilangan anggota keluarganya.

"Setelah dilakukan evaluasi bersama, tim SAR gabungan memutuskan menghentikan pencarian," kata Yopi Haryadi.

BACA JUGA:  Bakal Tindak Pelaku PETI, Syamsul: Itu Namanya Cari Makan

Sebagai informasi, data korban meninggal yang berasal dari Kabupaten Bengkayang, yakni Picko (27) warga Desa Sejaruk, Kecamatan Lembah Bawang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya