Gilang Widya Pramana Mengundurkan Diri sebagai Presiden Klub Arema FC

Gilang Widya Pramana Mengundurkan Diri sebagai Presiden Klub Arema FC - GenPI.co KALBAR
Gilang Widya Pramana (baju hitam) pada saat berpamitan kepada media seusai memutuskan mundur dari jabatan Presiden Klub Arema FC, di Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu (29/10). Foto: ANTARA

GenPI.co Kalbar - Pascatragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur pada 1 Oktober, Gilang Widya Pramana akhirnya memutuskan mundur dari jabatan Presiden Klub Arema FC.

Seperti diketahui, tragedi tersebut mengakibatkan 135 orang meninggal dunia.

Gilang menuturkan, pengunduran diri tersebut dikarenakan dia merasakan kesedihan cukup mendalam atas Tragedi Kanjuruhan.

BACA JUGA:  Persiapan Piala Dunia U-20 Tetap Berjalan Meski Pemerintah Fokus ke Kanjuruhan

"Per hari ini saya mundur dari Presiden Arema FC. Saya sangat merasakan kesedihan," ujar Gilang, dalam jumpa pers di Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu (29/10).

Meskipun saat ini dia tidak lagi berada di Arema FC, namun tanggung jawab moral, termasuk tanggung jawab kepada korban tragedi Kanjuruhan akan tetap dipenuhi.

BACA JUGA:  PSSI: FIFA Tidak Bahas Sanksi Indonesia Akibat Tragedi Kanjuruhan

Pria kelahiran Probolinggo, Jawa Timur itu menyampaikan, keputusan untuk mundur dari posisi Presiden Klub Arema FC tidak ada kaitannya dengan pemeriksaan yang dilakukan oleh Polda Jawa Timur terkait tragedi Kanjuruhan, beberapa waktu lalu.

"Saya izin pamit undur diri. Tidak ada kaitannya dengan pemeriksaan di Polda Jatim. Untuk pemeriksaan saya di Polda, saya tetap siap dan kooperatif," kata Gilang.

BACA JUGA:  Pascatragedi Kanjuruhan, PSS Sleman Setuju Liga 1 Dihentikan Sementara

Pria yang akrab dipanggil Juragan99 itu menyebut, langkah pengunduran diri tersebut murni dikarenakan rasa kesedihan mendalam akibat tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya