Berita sungai kapuas terkini : Memancing di Sungai...

Tim SAR gabungan seorang Anak Buah Kapal (ABK) KM Kapuas Bahari XI yang dikabarkan terjatuh dan tenggelam di Sungai Kapuas, Minggu (18/9).

Diperlukan penguatan branding Kota Pontianak agar meningkatkan daya tarik pengunjung, baik warga lokal hingga warga dari luar daerah.

Pertambahan populasi penduduk, menyumbang lebih banyak produksi sampah. Oleh sebab itu, warga Pontianak diajak terlibat menjaga kebersihan sungai dan parit.

Masyarakat Kampung Caping pesisir Sungai Kapuas, Kota Pontianak menggelar berbagai permainan rakyat untuk memeriahkan peringatan HUT ke-77 RI.

BPBD Kapuas Hulu mengungkapkan, sedikitnya ada 2.984 rumah tergenang dan 13.335 warga terdampak banjir di kabupaten tersebut.

Sejumlah desa di lima kecamatan di Kabupaten Kapuas Hulu dilanda banjir akibat luapan beberapa sungai.

Sebanyak 76 peserta ikut serta dalam Lomba Triathlon dalam rangka ulang tahun Lantamal XII Pontianak.

Aktivitas di sebagian wilayah Kalbar sudah merajalela. Bahkan, ada banyak pekerja yang menambang di aliran Sungai Kapuas yang mencemari lingkungan.

Rencana pembangunan waterfront city di kawasan pesisir Sungai Kapuas, Kota Putussibau, Kabupaten Kapuas Hulu menjadi prioritas pada 2023.

Tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap ABK yang tenggelam di Sungai Kapuas. Foto: ANTARA/HO-SAR

Setelah dinyatakan hilang saat tertidur di haluan kapal Kamis (5/5) lalu, ABK asal Kabupaten Tegal ditemukan meninggal di Sungai Kapuas tiga hari kemudian.

Transportasi sungai alur pelayaran Sungai Kapuas menjadi prioritas utama SAR dalam siaga Lebaran 2022 ini. Terutama untuk permainan meriam karbit di Pontianak.

Menyusuri Sungai Kapuas bisa membuat Anda menikmati Kota Pontianak dari sudut berbeda. Jika ingin menikmati senja, kunjungilah Sungai Kapuas pada sore hari.