
GenPI.co Kalbar - Sejumlah dataran rendah di Kabupaten Kapuas Hulu terendam banjir.
Bahkan jalan nasional di Desa Nanga Awin, Kecamatan Putussibau Utara juga tidak bisa dilalui kendaraan roda dua dan roda empat.
Jalan tersebut menjadi akses jalan penghubung menuju daerah perbatasan Indonesia-Malaysia dari arah Kota Putussibau.
BACA JUGA: 59 Calon Haji Kapuas Hulu Berangkat ke Tanah Suci, Sis: Selamat
Kepala Seksi Analis Kebencanaan BPBD Kapuas Hulu Yunus mengungkapkan, banjir merendam akses jalan kurang lebih 2,5 kilometer di Desa Nanga Awin.
"Sejak pagi tadi kendaraan tidak bisa melintas, kedalaman air rata-rata satu meter," ujar Yunus, Sabtu (18/6) malam.
BACA JUGA: 74 Desa di Kapuas Hulu Gelar Pilkades Serentak pada 23 Juni
Menurutnya, intensitas hujan yang cukup tinggi beberapa hari terakhir mengakibatkan sungai di Nanga Awin meluap.
“Hingga Sabtu malam, kondisi air berangsur surut. Namun, akses jalan darat belum bisa dilalui di sekitaran yang terendam banjir," terang Yunus.
BACA JUGA: Modal Bangun Kapuas Hulu, Warga Perbatasan Diajak Jaga Kerukunan
Selain itu, curah hujan yang cukup tinggi beberapa hari terakhir turut membuat Sungai Kapuas dan Sungai Sibau meluap.
Oleh sebab itu, dia mengimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai banjir.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News