GenPI.co Kalbar - Salah satu solusi percepatan pemerataan listrik untuk masyarakat yang tinggal di daerah terpencil ialah memanfaatkan Energi Baru Terbarukan (EBT).
Plt Kepala Dinas PMPD DT Bengkayang Rudi Hartono menyebut pemanfaatan energi terbarukan sejatinya sudah dilakukan di beberapa desa di Kabupaten Bengkayang.
"Namun untuk saat ini, belum maksimal dikembangkan," tuturnya, Sabtu (4/6).
BACA JUGA: Wujudkan Bengkayang Terang, Tiga Desa Perbatasan Dialiri Listrik
Bengkayang memiliki potensi untuk pengembangan EBT sebagai sumber tenaga energi listrik sebab punya tenaga surya, angin, dan air yang berlimpah.
Rudi menjelaskan, air terjun dan tenaga surya bisa dimanfaatkan dan dikembangkan untuk pembangkit listrik dalam memenuhi kebutuhan listrik di daerah.
BACA JUGA: Sisa 13 Desa Tertinggal di Bengkayang, Ditargetkan Terentas 2023
"Itu kan biayanya murah juga, misalnya PLTS. Nah di beberapa desa ke depan akan kami usahakan realisasinya,” ungkapnya.
Termasuk juga desa yang masih blank terhadap tenaga listrik PLN.
BACA JUGA: 15 Desa di Perbatasan Negara Bakal Nikmati Listrik PLN
Dia berharap, pengembangan energi terbarukan ini mendapat dukungan dari berbagai pihak.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News