Prinsip itulah yang membuat para konsumen jadi percaya.
Buah manis dipetik oleh Ahmad Yani. Toko bangunan miliknya dipercaya untuk menjadi penyuplai bahan bangunan dalam program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) pada 2022-2023
Program BSPS merupakan bantuan pemerintah bagi masyarakat berpenghasilan rendah untuk mendorong dan meningkatkan keswadayaan dalam peningkatan kualitas rumahnya beserta prasarana, sarana, dan utilitas umumnya.
BACA JUGA: Layanan QRIS Bank Kalbar Ditargetkan Tembus ke Tingkat ASEAN dan Arab Saudi
Menurut Bang Ani, meski tidak mudah, usahanya berjalan dengan baik dalam satu tahun.
Ketersedian bahan bangunan terus meningkat dan pelanggan terus bertambah.
BACA JUGA: Bank Kalbar Ditargetkan Raup Laba Bersih Rp 500 Miliar pada 2023
Hal itu membuat kreditur, dalam hal ini Bank Kalbar, mendorong usaha tersebut agar meningkatkan modal usaha sehingga jangkauan usaha semakin besar.
“Jalan satu tahun kami bisa tambah nilai pinjamannya,” ujar Ahmad Yani.
BACA JUGA: Masuk Liga Profesional, Kancil BBK Dapat Bantuan dari Bank Kalbar
Sementara itu, Direktur Utama Bank Kalbar Rokidi menyatakan bahwa pihaknya berkomitmen meningkatkan capaian kredit UMKM tiap tahunnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News