
"Khususnya nomor 4, menjamin kualitas pendidikan yang inklusif dan merata serta meningkatkan kesempatan belajar sepanjang hayat untuk semua," terang Arya.
Dia menyebut, pengembangan perpustakaan juga menjadi salah satu upaya dalam meningkatkan literasi dan minat baca, khususnya di Kalbar.
Pasaklnya menurut UNESCO, Indonesia menduduki peringkat ke-60 dari 61 negara soal minat baca dan hanya 0,001 persen yang memiliki minat baca. (ant)
BACA JUGA: Program Perpustakaan Ramah Anak Sasar 12 SD di Kabupaten Kubu Raya
Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News