GenPI.co Kalbar - Permukiman penduduk dan lahan pertanian di beberapa wilayah Kecamatan Embaloh Hulu, Kabupaten Kapuas Hulu, terendam banjir.
Banjir tersebut terjadi sejak Selasa pagi (31/1).
Akibatnya menimbulkan genangan air rata-rata 30 cm hingga 1,5 meter, di dataran rendah Desa Ulak Pauk, Kecamatan Embaloh Hulu.
BACA JUGA: Curah Hujan Tinggi, 9 Desa di Kapuas Hulu Terendam Banjir
Hal itu disampaikan oleh Kepala Desa Ulak Aloysius Sukarno, Rabu (1/2) pagi.
"Rumah warga dan lahan pertanian terendam khususnya tanaman padi, dengan kondisi seperti ini kami terancam gagal panen," terangnya.
BACA JUGA: Masyarakat Kabupaten Sambas Diminta Waspadai Bencana Banjir
Saat ini, warga yang rumahnya terendam banjir, sebagian terpaksa mengungsi ke rumah kerabat.
"Saya semalam juga mengungsi, di dalam rumah (tinggi genangan) air sekitar 80 cm," ungkapnya.
BACA JUGA: Diguyur Hujan Seharian, Sejumlah Kawasan di Kota Pontianak Terendam Banjir
Meski demikian, Sukarno belum bisa menyebutkan secara terperinci jumlah rumah dan luas lahan pertanian yang terdampak banjir.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News