Bahasan Harap Tim Pendamping Keluarga Aktif Turunkan Stunting

Bahasan Harap Tim Pendamping Keluarga Aktif Turunkan Stunting - GenPI.co KALBAR
Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan menyerahkan bantuan pangan secara simbolis kepada warga usai membuka acara Rembuk Stunting di Aula Kantor Camat Pontianak Timur, Selasa (24/1). Foto: Prokopim

GenPI.co Kalbar - Penanganan stunting menjadi salah satu program prioritas Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak.

Selain Dinas Kesehatan Kota Pontianak, keterlibatan seluruh perangkat daerah termasuk kader-kader PKK, dan stakeholder memiliki peran penting dalam menangani kasus stunting di Kota Pontianak.

Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan meminta peran aktif para Tim Pendamping Keluarga percepatan penurunan stunting, terutama kaum ibu.

BACA JUGA:  Cegah Stunting, PKK Kota Pontianak Monitoring Balita Door to Door

Kaum ibu diminta untuk terus melakukan pendampingan kepada keluarga, ibu-ibu hamil maupun yang melahirkan, terutama terhadap anak-anak balita yang terindikasi stunting.

Hal tersebut disampaikan oleh Bahasan saat membuka Rembuk Stunting di Aula Kantor Camat Pontianak Timur, Selasa (24/1).

BACA JUGA:  Angka Stunting Naik, Kinerja Aksi Integrasi di Kota Pontianak Dievaluasi

"Sebagai ujung tombak dalam upaya percepatan penurunan stunting, para Tim Pendamping Keluarga ini bisa memberikan penyuluhan serta melakukan langkah-langkah surveilan kepada keluarga berisiko stunting," ujarnya.

Menurut Bahasan, Pemkot Pontianak sangat serius untuk penanganan kasus stunting di Kota Pontianak.

BACA JUGA:  Kalbar Targetkan Angka Stunting Jadi 17 Persen pada 2024, Kata Norsan

Posisi kasus stunting berdasarkan hasil survei Dinas Kesehatan Kota Pontianak berada di angka 15,8 persen.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya