
GenPI.co Kalbar - Rumah Baluk yang merupakan Rumah Adat Dayak Bidayuh di Kabupaten Bengkayang dinilai perlu perbaikan, setelah terdampak banjir beberapa waktu lalu.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Komisi III DPRD Bengkayang Martinus Khiu, di Bengkayang, Selasa (17/1).
"Kami telah meninjau Rumah Baluk di Sebujit, Kecamatan Siding dan ini perlu segera diperbaiki,” tuturnya.
BACA JUGA: Dewan Bengkayang Sebut Perbaikan Infrastruktur Pertanian Penting Diperhatikan
Menurutnya, lokasi itu sudah menjadi lokasi digelar Gawai Nyobeng setiap tahun, yang sudah masuk dalam agenda kalender wisata nasional.
Berdasarkan hasil kunjungan tersebut, ada beberapa kondisi Rumah Baluk pascabanjir sangat memprihatinkan.
BACA JUGA: 2 Destinasi Wisata Bengkayang Diganjar Penghargaan Anugerah Pesona Indonesia
Oleh sebab itu, rumah adat tersebut perlu segera mendapatkan perhatian.
Martinus mengatakan bahwa pihaknya akan mendorong agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten Bengkayang melakukan perencanaan detail untuk perbaikan fasilitas yang rusak.
BACA JUGA: Pemuda Bengkayang Gelar Festival Kampung Budaya Dayak Bidayuh Bijagoi
Tujuannya, agar bisa diperjuangkan anggarannya di Kementerian.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News