GenPI.co Kalbar - Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menggelar doa bersama sekaligus prosesi tepung tawar di lokasi pembangunan untuk memudahkan jalannya duplikasi Jembatan Kapuas I.
Menurut Edi, kegiatan tersebut dilakukan agar pekerjaan dapat rampung tepat waktu atau bahkan selesai sebelum target.
Jalannya prosesi tepung tawar turut melibatkan tokoh masyarakat setempat, ahli waris, dan ulama.
BACA JUGA: Kabar Baik, Duplikasi Jembatan Kapuas I Mulai Dikerjakan
Duplikasi Jembatan Kapuas I diharapkan selesai tepat waktu sesuai dengan waktu yang ditargetkan.
Apalagi pembangunan jembatan itu merupakan hal yang dinanti-nantikan oleh warga Kota Pontianak karena dinilai mampu mengurai kemacetan hingga 40 persen.
BACA JUGA: Duplikasi Jembatan Kapuas I Dimulai Tahun Ini
Ke depan, tidak hanya masyarakat Kota Pontianak yang merasakan, namun juga warga Kalimantan Barat secara umum.
Jembatan duplikasi ini akan dibangun sejajar dengan jembatan eksisting dan bertujuan meningkatkan konektivitas warga serta memperlancar distribusi barang dan jasa.
BACA JUGA: Duplikasi Jembatan Kapuas Dibarengi Pelebaran Jalan Sultan Hamid
“Harapan kamu jika sudah rampung, jembatan ini memberikan kenyamanan dan keamanan serta tidak macet lagi,” ujar Edi seusai prosesi tepung tawar pembangunan duplikasi Jembatan Kapuas I, Senin (28/11).
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News