
Dipilihnya Taman Sepeda Untan menjadi lokasi acara karena memiliki ruang yang luas, sehingga bisa menampung semua member YNCI dan undangan yang hadir.
"Selain merayakan ulang tahun yang ke-7, kami ingin berbagi kebahagiaan dengan masyarakat dan member dari berbagai komunitas dengan memberikan hiburan, alhamdulillah antusias penonton yang hadir luar biasa," ujarnya.
Arie pun bercerita kilas balik kisah perjalanan YNCI hingga bisa eksis sampai sekarang.
Sejak berdirinya YNCI Pontianak tahun 2015 silam, bukanlah jalan yang mulus bagi sebuah komunitas motor yang beranggotakan 130 orang.
BACA JUGA: Praktis, Sepeda Motor Listrik Kian Digemari Warga Singkawang
Betapa tidak, pasang surut dan jatuh bangun klub motor yang dibentuk berlandaskan kendaraan yang ditunggangi ini telah menjadikan YNCI Pontianak Chapter kian rekat rasa persaudaraan sesama anggotanya.
"Meski banyak halangan dan ujian yang dilalui komunitas ini, tetapi bagi kami hal itu sebagai pengalaman berharga dalam berorganisasi," tutur Arie.
BACA JUGA: Ada SPKLU, Warga Singkawang Didorong Pakai Kendaraan Listrik
Tak sekadar menyalurkan hobi dengan kumpul-kumpul dan touring bersama, kegiatan bakti sosial (baksos) juga menjadi agenda kerja klub YNCI Pontianak setiap 3 bulan sekali.
Baksos dilakukan dengan mengunjungi panti asuhan dan pondok pesantren sekaligus menyerahkan bantuan berupa pakaian layak pakai, sembako, dan alat tulis.
BACA JUGA: SPBU di Singkawang Diminta Siapkan Pengisian Kendaraan Listrik
Aksi itu setidaknya bisa mengikis stigma negatif terhadap klub motor yang selama ini dipandang masyarakat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News