GenPI.co Kalbar - Pemanfaatan Terminal Kijing, Pelabuhan Pontianak di Kabupaten Mempawah dinilai akan berdampak bagi masyarakat, terutama untuk ekspor komoditas kratom.
Hal itu diungkapkan oleh politisi sekaligus Sekretaris DPW PAN Kalbar Zulfydar Zaidar Mochtar.
"Tentu pelabuhan yang sudah diresmikan ini harus dimanfaatkan terutama untuk aktivitas ekspor komoditas unggulan Kalbar termasuk kratom,” tuturnya, Senin (15/8).
BACA JUGA: Potensi Ekonomi Tinggi, Teten Pastikan Kratom Jadi Produk Ungulan
Menurutnya, aktivitas tersebut akan berdampak pada petani dan masyarakat serta daerah melalui pajak.
Zulfydar menilai bahwa kratom sangat potensial dan sudah menjadi sumber pendapatan petani, terutama di Kabupaten Kapuas Hulu.
BACA JUGA: Tolak Larangan Kratom, Sutarmidji: Sampai Ada Penelitian Valid
Nilai jual kratom yang menjanjikan harus terus didukung oleh pemerintah daerah.
"Nah, kembali manfaat pelabuhan ekspor yang ada. Pelabuhan yang sudah diresmikan Presiden, saya yakin memberikan dampak luas bagi masyarakat dan daerah," ujarnya.
BACA JUGA: Tanaman Ramah Lingkungan, Kratom Tingkatkan Ekonomi Masyarakat
Zulfydar juga menuturkan, pengaturan tata niaga kratom dan persoalan status perlu disikapi dengan bijak, sehingga memberikan solusi terbaik dari semua pihak.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News