GenPI.co Kalbar - Jalan nasional di Desa Nanga Awin, Kecamatan Putussibau Utara, Kapuas Hulu yang terendam banjir beberapa hari lalu, sudah surut.
Saat ini, akses jalan menuju daerah perbatasan Indonesia-Malaysia di Nanga Awin, kembali normal.
Kepala BPBD Kapuas Hulu Gunawan menerangkan, banjir yang terjadi Sabtu (18/6) sempat merendam kurang lebih 2,5 kilometer ruas jalan nasional di Desa Nanga Awin.
“Dengan kedalaman air rata-rata satu meter lebih,” ucapnya, Minggu (19/6).
Sebelumnya, jalan di Nanga Awin tidak bisa dilewati kendaraan sama sekali.
Jika ingin melintas, pengendara harus menggunakan jasa angkutan perahu warga.
Menurut Gunawan, banjir tersebut disebabkan oleh curah hujan yang cukup tinggi.
Akibatnya, debit air di sejumlah sungai Kapuas Hulu meningkat, seperti Sungai Kapuas, Sungai Sibau, dan Sungai Manday.
Meski demikian, Gunawan mengimbau agar masyarakat Kapuas Hulu selalu waspada terhadap kemungkinan terjadinya bencana alam.
Bukan hanya banjir, melainkan juga tanah longsor dan angin puting beliung.
"Sudah hampir sepekan cuaca cukup ekstrem, intensitas hujan tinggi. Kita harus selalu waspada, terutama banjir," pungkas Gunawan. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News