GenPI.co Kalbar - Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) masuk dalam 15 besar inovasi layanan publik oleh Kemenpan-RB.
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan ESDM Kalbar Syarif Kamaruzzaman mengungkapkan, inovasi yang dilakukan yakni pengembangan tenaga listrik daerah pedalaman dengan menggunakan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
Inovasi yang dilakukan berkaitan dengan rasio elektrifikasi belum 100 persen, sehingga ada beberapa terobosan yang go green.
“Solusinya adalah memanfaatkan PLTS sebagai sumber energi ramah lingkungan,” tutur Kamaruzzaman, Kamis (16/6).
Selain itu, hemat energi sehingga menjadi dorongan bagi wilayah yang tidak terjangkau jaringan listrik oleh PLN.
"Ini juga menjadi inovasi supaya bagaimana mewujudkan Kalbar terang agar masyarakat menikmati penerangan listrik dengan adanya energi PLTS," terangnya.
Kamaruzzaman menerangkan, apresiasi inovasi terhadap pelayanan publik oleh Kemenpan-RB diumumkan pada Senin (13/6).
Dia berharap adanya dukungan karena dalam waktu lima hari setelah pengumuman, tentu mendapat penerimaan dan penolakan.
"Jika mendapat penerimaan, mudah-mudahan dalam kompetisi ini menjadi yang terbaik dan TOP dari Kalbar dalam hal layanan publik," ujar Kamaruzzaman.
Dia menilai bahwa PLTS menjadi solusi untuk menerangi lokasi atau wilayah yang tidak bisa terjangkau transmisi PLN.
Pasalnya, jika melihat wilayah geografis Kalbar, masih ada pulau yang terisolasi dan terluar sehingga inovasi ini menjadi terobosan terbaik.
"Bahkan, PLTMH bisa menjadi solusi untuk percepatan peningkatan rasio elektrifikasi bagi Kalbar," pungkas Syarif Kamaruzzaman. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News