Sutarmidji: IPM Kalbar Terendah di Pulau Kalimantan

07 Juni 2022 08:00

GenPI.co Kalbar - Pemerintah kabupaten/kota, sivitas akademika, tenaga pendidik, dan masyarakat untuk bergotong royong meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kalbar.

Gubernur Kalbar Sutarmidji menyebut, IPM Provinsi Kalbar masih jauh dari angka rata-rata nasional yaitu pada urutan 29 atau 30 dengan poin 67,90.

“Sedangkan untuk seluruh Kalimantan, Kalbar berada di posisi paling rendah,” ujarnya, Senin (6/6).

BACA JUGA:  Wujudkan Pendidikan Berkualitas, PAUD Dihadirkan di Perbatasan

Oleh sebab itu, dia mengajak semua pihak untuk bersama-sama meningkatkan IPM Kalbar, khususnya dalam menyinkronkan program dan data di kabupaten/kota.

Menurut Sutarmidji, penilaian IPM ini juga berdasarkan dari IPM kabupaten/kota.

BACA JUGA:  Ciptakan Pendidikan Layak, BEM FKIP Untan Gelar Sekolah Binaan

“Kita perlu memacu IPM karena semakin bagus IPM suatu daerah, maka akan menarik para investor luar untuk masuk," terangnya.

Dia menyarankan seluruh pemerintah kabupaten/kota di Kalbar membuat program berdasarkan indikator.

BACA JUGA:  Dukung Pendidikan Anak, Sutarmidji: Saya Kecil Jualan Kue

Misalnya, lama harapan belajar guna meningkatkan IPM di bidang Pendidikan. Sekaligus, daerah harus teliti dalam melihat kebutuhan tersebut.

"Kalau untuk SMA, dilihat lamanya belajar anak tersebut jika baru 6,2 tahun maka daerah tersebut butuh SMP bukan SMA/SMK,” papar Sutarmidji.

Namun, Pemprov akan berupaya membangun SMA/SMK di setiap kecamatan.

Sementara untuk SMK, wajib mengetahui program studi yang dapat menjawab kebutuhan dunia kerja.

Karenanya, saat ini Pemprov memuat Pusat Sertifikasi dan Keahlian.

"Jika sudah tamat sekolah kemudian masuk Pusat Sertifikasi dan Keahlian tersebut, semoga dapat membantu dari aspek permodalan," tutup Sutarmidji. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Shella Angellia Rimang

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALBAR