GenPI.co Kalbar - Tim Taman Nasional Gunung Palung (Tanagupa) memberikan kesadaran kepada masyarakat terkait satwa liar yang dilindungi.
Salah satunya dengan menyosialisasikan dan berkoordinasi dengan pemerintahan desa, sekolah, dan aparatur penegak hukum yang berada di dekat kawasan dilindungi.
Selai itu, tim juga memohon dukungan para pihak dalam penanganan perburuan satwa liar di Tanagupa.
Plh Kepala SPTN Wilayah II Teluk Melano M Denny Rosadi menyampaikan, pihaknya melakukan pendekatan masif untuk memberi pemahaman hukum kepada kades.
Kades yang dimaksud dari Desa Sempurna dan Desa Semandang Kiri.
“Selain itu, kami membahas soal penanaman sawit di dalam kawasan dan pemberdayaan masyarakat bersama dua kades,” ujarnya di Sukadana, Selasa (31/5).
Sementara koordinasi dengan aparatur penegak hukum, untuk mendapatkan informasi lebih banyak terhadap pelanggaran yang terjadi di kawasan lindung Tanagupa.
“Terkait pelanggaran di bidang kehutanan dan melakukan langkah kolaboratif yang bisa dilakukan bersama untuk melindungi kawasan hutan," terang Denny.
Khusus sosialisasi ke sekolah, dilaksanakan di SMK 1 Sandai.
Tim memberikan materi kepada siswa soal larangan perburuan hewan yang dilindungi di kawasan Tanagupa.
“Berdasarkan hasil koordinasi dan sosialisasi, para pihak siap mendukung penanganan perburuan satwa liar di kawasan Tanagupa,” ungkap Denny. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News