GenPI.co Kalbar - Pemprov Kalbar menargetkan 70 persen APBD 2022 digunakan untuk belanja produk lokal.
Gubernur Kalbar Sutarmijdi sudah menekankan hal tersebut kepada seluruh OPD dan Pemda di Kalbar untuk memaksimalkan penggunaan produk lokal.
"Untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat dan daerah," kata di Pontianak, Jumat (27/5).
Target tersebut membuat Sutarmidji memikirkan produk dalam negeri apa yang harus dipakai.
"Makanya, Presiden menyampaikan e-Katalog harus dimudahkan dan jangan dipersulit," tuturnya.
Saat ini, pihaknya mengarahkan agar berbagai produk lokal yang ada di Kalbar dapat masuk dalam e-Katalog.
Selain itu, terus melakukan inovasi produk, salah satunya meubelair sekolah.
Menurut Sutarmidji negara yang dapat mempertahankan hutan dan menyerap banyak karbon dioksida merupakan negara yang dapat menguasai ekonomi.
Pasalnya, ekonomi karbon sudah bisa berkembang di dunia.
“Sehingga hutan-hutan harus dijaga dengan baik," ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News