GenPI.co Kalbar - Pemkab Kubu Raya telah memasukan pondok pesantren ke dalam data geoportal yang sudah sesuai dengan by name, by address, koordinat, dan foto.
Selain itu, termasuk juga pos kesehatan pesantren (poskestren).
“Ke depan, setiap data di pondok pesantren akan dijadikan salah satu tematik info geoportal sebaran dari setiap pondok pesantren yang ada,” ujar Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan, Rabu (25/5).
Dia berharap, ada inisiatif untuk memahami gejala dan hal-hal yang terkait dengan ancaman-ancaman penyakit menular dan tidak menular yang perlu diantisipasi.
Muda meminta Dinas Kesehatan bisa melakukan asesmen terhadap hal-hal yang berkaitan dengan upaya pembinaan poskestren.
Menurutnya, jika poskestren bisa dilakukan dengan fokus dan terukur, orang-orang akan punya sugesti terhadap dirinya dan punya sugesti untuk membuat orang tenang.
“Artinya, hal-hal seperti ini nantinya di poskestren itu bisa mewujudkan jangkar-jangkar terhadap pelayanan kesehatan,” terang Muda.
Oleh sebab itu, di setiap poskestren akan ditempatkan tenaga kesehatan, baik itu bidan maupun perawat.
Dengan demikian, anak-anak di pondok pesantren punya inisiatif untuk melakukan upaya kesehatan yang mandiri dan melakukan langkah awal pencegahan.
Termasuk juga praktek pelayanan kesehatan kepada masyarakat di sekitar pondok pesantren.
“Karena kami juga sedih jika ada kasus kematian ibu dan bayi karena terlambat menanganinya,” ucap Muda.
Nantinya, semua tenaga pendidik yang ada di pondok pesantren di Kubu Raya, diupayakan bisa mendapat BPJS dan Penerima Bantuan Iuran (PBI) dari pemerintah.
“Mudah-mudahan ke depannya semakin banyak lagi jaminan PBI dan BPJS kepada semua tenaga pendidik yang ada di pondok pesantren,” tandas Muda. (rls)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News