Evaluasi PAD hingga April 2022, Yosepha: Tidak Terlalu Jelek

27 Mei 2022 18:00

GenPI.co Kalbar - Sekda Kabupaten Sintang Yosepha Hasnah mengungkapkan, kondisi ekonomi yang belum stabil menjadi hambatan dalam pencapaian Pendapatan Asli Daerah (PAD).

PAD Sintang per April 2022 sudah tercapai Rp 41 miliar atau 21 persen dari total target Rp 192 miliar pada 2022.

“Tidak terlalu jelek. APBD 2022 adalah Rp 1,7 triliun. Sudah terealisasi sebesar Rp 430 miliar dengan persentase 24 persen,” ujarnya, Jumat (27/5).

BACA JUGA:  Sarang Walet Jadi Tulang Punggung, Pajak di Bawah 25 Persen

Harusnya, kata dia, pada April tahun ini sudah bisa terealisasi 32 persen.

Diskusi PAD merupakan agenda rutin untuk melakukan evaluasi terhadap kinerja OPD di lingkungan Pemkab Sintang yang mengelola Pendapatan Asli Daerah.

BACA JUGA:  Targetkan Optimalisasi Pajak Daerah dan Benahi Data Wajib Pajak

Yosepha menerangkan, pajak daerah yang terbesar dari struktur target PAD yakni RP 97 miliar dan sudah teralisasi Rp 10 miliar.

Retribusi daerah yang ditargetkan Rp 6 milyar, baru terealisasi Rp 1,1 miliar.

BACA JUGA:  Total Rp 3,34 Triliun Penerimaan Pajak Kalbar per April 2022

Hasil pengelolaan kekayaan daerah ditargetkan Rp 8,5 miliar, sudah terealisasi Rp 10 miliar atau melebihi target.

“Lain-lain PAD yang sah sebesar Rp 80 miliar dan sudah tercapai Rp 15 miliar,” tuturnya.

Yosepha mengungkapkan, ada 12 OPD yang menghasilkan PAD mencapai Rp 41 miliar hingga April 2022.

Dinas Kesehatan menjadi OPD yang mampu menghasilkan PAD yang cukup besar.

“RSUD AM Djoen Sintang melalui BLUD-nya juga menghasilkan PAD cukup besar,” katanya. (rls)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Shella Angellia Rimang

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALBAR