GenPI.co Kalbar - Tiga desa di daerah perbatasan Malaysia, bakal teraliri listrik pada 2022 sebagai bentuk hadirnya negara.
Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis bersyukur sebab kabupaten yang dipimpinnya mendapatkan jatah tersebut.
Ketiga desa yang mendapatkan aliran listrik, yakni Desa Tangguh dan Desa Hli Buei di Kecamatan Siding dan Desa Gresik di Kecamatan Jagoi Babang.
"Hadirnya listrik ini menjadi dambaan masyarakat,” ujarnya, Rabu (25/5).
Dengan hadirnya listrik, kata dia, banyak hal yang bisa dilakukan baik untuk kemajuan daerah maupun SDM.
Darwis menuturkan, dari 122 desa di Kabupaten Bengkayang, hanya tinggal beberapa desa yang belum mendapatkan penerangan aliran listrik.
Oleh sebab itu, pemkab terus mengupayakan pemenuhan penerangan di Bengkayang secara maksimal.
“Apalagi, di daerah perbatasan yang sudah lama mengharapkan jaringan listrik. Jika listrik sudah masuk, maka jaringan internet juga bakal diwujudkan," paparnya.
Bengkayang terang juga bakal direalisasikan pada 2023, sebagaimana target Pemkab Bengkayang.
"Kami semua berharap, tahun depan tidak ada lagi ada desa yang gelap tanpa listrik di Kabupaten Bengkayang tercinta ini," kata Darwis. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News