Sisa 13 Desa Tertinggal di Bengkayang, Ditargetkan Terentas 2023

19 Mei 2022 13:40

GenPI.co Kalbar - 13 desa dengan status tertinggal di Kabupaten Bengkayang ditargetkan itu terentas pada 2023.

Hal tersebut diungkap oleh Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa dan Daerah Tertinggal Kabupaten Bengkayang Rudi Hartono.

Sebelumnya, ada 25 desa yang masuk kategori desa tertinggal, kini tinggal 13 desa.

BACA JUGA:  Memprihatinkan, 120 Rumah di Desa Lomba Karya Tidak Layak Huni

"Kami targetkan pengentasan desa tertinggal secepat mungkin, sesuai instruksi Gubernur Kalimantan Barat,” tuturnya Rudi, Kamis (19/5).

Gubernur Kalbar memang menginstruksikan agar pada 2023 sudah tidak ada lagi desa tertinggal Kalbar.

BACA JUGA:  15 Desa di Perbatasan Negara Bakal Nikmati Listrik PLN

Oleh sebab itu, kata Rudi, pada 2022 ini diawali dengan fokus perbaikan data yang anomali.

Sementara pada 2023, bakal dilakukan skema intervensi organisasi perangkat daerah (OPD).

BACA JUGA:  Siap-siap, Tak Lama Lagi Lomba Desa 2022 Dimulai

Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui indikator-indikator yang dianggap masih kurang.

"Dari indikator yang kurang tersebut, kami minta OPD terkait untuk membantu dan diperkuat lagi dengan harappan dapat menaikkan Indeks Desa Membangun (IDM),” terangnya.

Tujuannya agar terlepas dari status desa tertinggal.

Sebagai informasi, Kabupaten Bengkayang sudah memiliki 24 desa mandiri dan 39 desa maju. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Shella Angellia Rimang

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALBAR