Pj Ketua TP PKK Kalbar Imbau Para Ibu Bawa Anak Imunisasi JE

GenPI.co Kalbar - Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Windy Prihastari mengajak masyarakat untuk ikut menyukseskan pelaksanaan Imunisasi Japanese Encephalitis (JE).

Khususnya untuk para ibu-ibu di Kalbar, Windy mengajak agar para ibu-ibu membawa segera anak-anak mereka yang berusia mulai dari 9 bulan sampai usia di bawah 15 tahun untuk segera melakukan Imunisasi Japanese Encephalitis (JE) di Faskes terdekat atau puskesmas maupun posyandu di daerah masing-masing.

Hal tersebut disampaikan Windy seusai menghadiri kegiatan Pencanangan Introduksi Imunisasi Japanese Encephalitis (JE) serentak se-Kalbar, di Gedung Garuda Kantor Gubernur Kalbar, Selasa (26/9).

BACA JUGA:  Lebak Najah Tuan Rumah Lomba PKK Kalbar, Angeline: Nikmati Proses

“Saya mengajak ibu-ibu di Kalbar khususnya, untuk segera membawa anak-anak mereka untuk di imunisasi JE,” tuturnya.

Kegiatan pencanganan dilakukan serentak bersama kabupaten kota se-Kalbar secara virtual, yang dicanangkan langsung oleh Pj Gubernur Kalimantan Barat Harisson, bersama Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Kementerian Kesehatan RI Maxi Rein Rondonuwu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar Erna Yulianti.

BACA JUGA:  PKK Kalbar Manfaatkan Menu Lokal Cegah Stunting

Kemudian, kegiatan diikuti secara virtual oleh seluruh kabupaten/kota.

Menurut Windy, Japanese Encephalitis merupakan virus dari gigitan nyamuk Culex yang terinfeksi virus JE hingga menyebabkan penyakit radang otak.

BACA JUGA:  Aksi Sosial, PKK Kalbar Adakan Gelar Pangan Murah dan Pangan Lokal

Nyamuk Culex sifatnya antropofilik, hewan yang tidak hanya menghisap darah binatang saja, tetapi juga menghisap darah manusia.

Penularan JE dari hewan kepada manusia pun bisa terjadi. Oleh sebab itu, telah ditetapkan bahwa manusia bukanlah sumber utama penyakit tersebut.

Menurut Windy, tujuan dari Pencanangan Introduksi Imunisasi Japanese Encephalitis ini agar tercapai pengendalian Japanese Encephalitis di Kalbar dan bisa mencegah serta meminimalisasi jumlah kematian akibat Japanese Encephalitis.

“Selain imunisasi JE, saya harap masyarakat bisa terus menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) di dalam keluarga mereka masing-masing,” ujarnya.

Adapun total sasaran Imunisasi JE di Kalbar, yakni 1.333.657 anak, yang menyasar pada usia 9 bulan sampai usia kurang dari 15 tahun, dengan total vaksin JE sebanyak 329.237 vial.

“Jadi, tidak ada alasan anak-anak dengan usia tersebut tidak mendapatkan imunisasi, karena vaksin tersebut sudah disediakan oleh pemerintah secara gratis,” tutup Windy Prihastari. (*)