Gantikan Sutarmidji, Harisson Dilantik sebagai Pj Gubernur Kalbar

05 September 2023 21:30

GenPI.co Kalbar - Harisson resmi dilantik sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) oleh Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian, di Kantor Kemendagri Jakarta Pusat, Selasa (5/9).

Dengan dilantiknya Pj Gubernur yang baru, maka berakhirlah masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur definitif sebelumnya, yakni Sutarmidji dan Ria Norsan, yang telah menjabat selama 5 tahun sejak 2018.

Penunjukkan Pj Gubernur tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Presiden (Kepres) Nomor 74/P Tahun 2023 tentang Pengangkatan Penjabat Gubernur.

BACA JUGA:  5.768 Hektare Lahan di Kalbar Terbakar, Kata Sutarmidji

Tito Karnavian berpesan kepada seluruh Pj Gubernur yang telah dilantik agar menjaga kepercayaan yang diberikan oleh negara atau pemerintah.

"Amanah ini tolong dijaga, jalankan pemerintahan karena Bapak yang telah mengisi kekosongan. Jadi yang paling utama, jalankan roda pemerintahan," tutur Tito dalam sambutannya.

BACA JUGA:  Masa Akhir Jabatan Sutarmidji dan Ria Norsan Ditetapkan 5 September 2023

Dia juga menyampaikan bahwa Pj Gubernur bisa menentukan roda pemerintahan daerah ke depannya.

"Pelantikan sudah selesai, ini menandai bapak-bapak resmi menjadi kepala daerah pimpinan sipil tertinggi di daerah itu, yang nantinya sangat menentukan daerah itu ke depan," terang Tito Karnavian.

BACA JUGA:  Buku Biografi "Kacamata Sutarmidji" Berikan Motivasi untuk Generasi Muda Kalbar

Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Gubernur dan Wakil Gubernur sebelumnya yang telah mengakhiri masa jabatan.

"Terima kasih banyak atas segala jerih payah, kerja keras yang luar biasa di daerah masing-masing. Saya minta kepada pejabat yang baru juga bisa meminta masukan kepada pejabat yang lama,” ungkap Tito Karnavian.

“Hal yang positif dari pejabat yang lama tolong teruskan, kalau ada yang kurang-kurang lakukan koreksi perbaikan dan terus membangun hubungan dengan pejabat yang lama," pesannya.

Sementara itu, Pj Gubernur Kalbar Harisson menyampaikan bahwa dirinya akan menjalankan arahan yang disampaikan oleh Mendagri, di antaranya menjaga kondusivitas, ketertiban dalam Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Kepala Daerah mendatang.

"Untuk Pelaksanaan Pemilu tahun 2024, saya akan menjaga situasi lebih kondusif," ucap Harisson yang sebelumnya menjabat Sekda Kalbar itu.

Kemudian terkait berita hoaks yang sering beredar selama tahun politik, Harisson menyebut dirinya akan berupaya mengatasi penyebaran hoaks dengan bekerja sama antara dinas terkait dan media.

Tujuannya, agar masyarakat Kalbar tak termakan dengan berita-berita hoaks.

"Sebenarnya, yang jadi masalah ini adanya berita hoaks, kita akan memerangi hoaks ini dengan lebih mengaktifkan atau menggencarkan Dinas Kominfo dengan media-media yang ada di Kalbar," papar Harisson. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Shella Angellia Rimang

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALBAR