GenPI.co Kalbar - Rangkaian kualifikasi Super Esports Series Playerunknown’s Battlegrounds (PUBG) Mobile Kota Pontianak yang diselenggarakan oleh Superchallenge, di Warung Kopi Aming Podomoro resmi berakhir, Sabtu (24/6).
Dari 16 tim yang bertempur di hari kedua kualifikasi ini, menyisakan tiga tim terbaik yang akan kembali bertempur melawan perwakilan dari 4 daerah lainnya di Kalbar yang turut menggelar kualifikasi serupa.
Ketua Esport Journalist Pontianak, Hendra Cipta mengungkapkan bahwa kualifikasi di hari kedua ini sangat luar biasa.
Pasalnya, kata dia, persaingan antar peserta sangat sengit.
Hal itu terlihat dari selisih poin yang dikumpulkan masing-masing tim, di antaranya ExoG Batosai dengan total 63 poin, TSK ID 59 poin, dan JM Redcode 57 poin.
“Para peserta sangat luar biasa. Dari catatan kami (panitia), selisih poin yang mereka kumpulkan relatif tidak terlalu jauh,” kata pria yang akrab disapa Anglink itu.
Artinya, lanjut dia, selisih poin tipis yang terjadi itu menunjukkan bahwa para peserta memiliki jiwa kompetisi yang tinggi.
“Tentunya ini sesuai dengan salah satu tujuan utama digelarnya Super Esports Series ini yakni menumbuhkan jiwa kompetisi yang baik dalam dunia esport,” tutur Anglink.
Terkait teknis kualifikasi, Anglink menjelaskan bahwa tiga tim terbaik hasil kualifikasi Super Esports Series PUBG Mobile Pontianak ini nantinya akan kembali bertarung melawan tim perwakilan dari hasil kualifikasi yang digelar di Kota Singkawang, Kabupaten Sanggau, Kabupaten Sintang, dan Kabupaten Ketapang.
Setelahnya, lanjut Anglink, akan diambil satu tim terbaik yang akan diberangkatkan ke Jakarta untuk mengikuti kualifikasi regional.
“Masing-masing daerah termasuk Pontianak diambil tiga tim terbaik. Sehingga total ada 15 tim terbaik yang akan beradu strategi untuk memperebutkan tiket kualifikasi regional di Jakarta,” pungkas Anglink.
Sebagai informasi, kualifikasi Super Esport Series PUBG Mobile ini digelar Superchallenge di 5 daerah di Kalbar, di antaranya Kota Pontianak, Kota Singkawang, Kabupaten Sanggau, Kabupaten Sintang, dan Kabupaten Ketapang.
Khusus Kota Pontianak, diikuti sebanyak 32 tim dari berbagai komunitas yang akan memperebutkan tiket final untuk menantang tim terbaik dari daerah lain di Kalbar yang turut menggelar kualifikasi serupa. (rls)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News