GenPI.co Kalbar - Menjelang Iduladha 1444 H, harga pangan di Kota Pontianak masih stabil.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kota Pontianak, Bintoro, di Pontianak, Rabu (14/6).
"Mayoritas harga pangan di Kota Pontianak saat ini relatif stabil, bahkan ada yang turun seperti harga daging segar, semula Rp 160 ribu per kg dan kini Rp 150 ribu per kg. Untuk daging beku saat ini di Rp 95 ribu per kg," tuturnya.
Sementara itu, harga cabai juga relatif stabil di kisaran Rp 35-Rp 45 ribu per kg.
Cabai sendiri menjadi komoditas yang harganya fluktuatif dan rentan inflasi.
"Namun, untuk saat ini, harga cabai relatif aman atau stabil, sehingga inflasi bisa terkendali," tutur Bintoro.
Harga aneka sayuran juga masih tidak ada gejolak karena ketersediaan di pasar cukup.
Selanjutnya, harga telur ayam yang pada momen hari besar keagamaan dibutuhkan dan meningkat dari hari biasa, juga masih stabil.
"Harga komoditas sayur dan stok terus dipantau. Potensi kendala cuaca yang biasa mempengaruhi ketersediaan sayuran, tapi bersyukur saat ini masih aman," ungkap Bintoro.
Sebagai informasi, berdasarkan data Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalbar per 14 Juni 2023, harga beras premium Rp 15.143 per kg, beras medium Rp 12.929 per kg, minyak goreng kemasan Rp 18.821 per liter.
Kemudian, minyak goreng curah Rp 16.023 per liter, daging ayam ras Rp 45.000 per kg, telur ayam Rp 32.471 per kg, bawang putih Rp 38.618 per kg.
Bawang merah Rp 39.346 per kg, daging sapi Rp 158.571 per kg, cabai rawit Rp 79.821 per kg, dan gula pasir Rp 15.000 per kg. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News