ASN Pemkot Pontianak Dapat Pembekalan Menanam Sayur

14 Juni 2023 20:30

GenPI.co Kalbar - Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menggelar capacity building dengan melibatkan dua orang ASN dari masing-masing OPD.

Hal itu untuk menanggapi hasil Rapat Koordinasi Gerakan Aparatur Sipil Negara (ASN) Menanam Sayur bersama segenap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, beberapa hari lalu.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak Mulyadi berharap, masing-masing peserta dapat berbagi pengetahuan dan semangat menanam sayur kepada ASN lainnya hingga lingkungan rumah tangga.

BACA JUGA:  Warga Nilam 7 Inisiasi Kampung Sayur, Edi: Layak Jadi Role Model

Harapan itu dia sampaikan seusai membuka agenda Capacity Building ASN dalam Gerakan Menanam Komoditas Sayuran, di Aula Sultan Syarif Abdurrahman Kantor Wali Kota, Rabu (14/6).

“Ini adalah bagian kedua dari aksi bersama ASN dan kelompok masyarakat, Dharma Wanita serta TP-PKK untuk menanam sayur,” tuturnya.

BACA JUGA:  Harga Sayur Naik Jadi Sebab Peningkatan Inflasi di Kalbar

“Kemarin kita sudah melakukan capacity building untuk mahasiswa Universitas Panca Bhakti dan Universitas Tanjungpura,” imbuh Mulyadi.

Agenda tersebut dilaksanakan dalam rangka menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo bekerjasama dengan Bank Indonesia (BI) untuk mengendalikan ASN.

BACA JUGA:  Antisipasi Krisis Pangan, Satono Ajak Masyarakat Gemar Makan Sayur dan Buah

Mulyadi mengatakan, ASN harus berupaya menjadi tonggak awal perbaikan di daerah, salah satunya dengan menanam sayur.

Dari ribuan jumlah pegawai daerah tersebut, secara perlahan diyakininya bisa mempengaruhi perilaku warga, jika dilakukan secara konsisten.

“Paling berpengaruh itu guru, mereka bisa menularkan dengan cepat kepada siswa dan siswi. Nanti anak-anak akan mengajak orang tuanya. Minimal, jika sudah ada sayur, kita tidak perlu lagi belanja sayur,” terang Mulyadi.

Aparatur di lingkungan Pemkot Pontianak akan melakukan penanaman secara serempak pada 19 Juni mendatang di Kantor Wali Kota Jalan Rahadi Usman.

Beberapa komoditas sayur yang ditanam antara lain cabe rawit, cabe besar merah, sawi hijau, kangkung, bayam, dan lain-lain yang masuk ke dalam komponen bergejolak atau biasa disebut volatile food.

Durasi menanam ditentukan sejak bulan Juli sampai September dan akan dinilai.

Bagi perangkat daerah yang memiliki nilai tanam terbaik nantinya akan mendapatkan hadiah dan diumumkan saat Hari Jadi ke-252 Kota Pontianak.

“Inflasi kita akhir tahun lalu sempat naik, sehingga diminta arahan dari hasil rapat rutin TPIP untuk melakukan gerakan menanam. Walau sekarang sebenarnya sudah turun, namun semangat menanam komoditas sayur ini harus tetap digencarkan,” tandas Mulyadi. (rls)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Shella Angellia Rimang

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALBAR