GenPI.co Kalbar - Anggota Komisi II DPR RI Dapil Kalbar 1 Cornelis memberikan pesan khusus kepada suku Dayak pada acara Gawe Dayak Naik Dango Singkawang ke-23, di Rumah Adat Dayak Kota Singkawang, Sabtu (27/5) malam.
Menurutnya, tantangan masyarakat adat Dayak ke depannya akan lebih berat lagi, seperti masalah ekonomi, politik, iklim, inflasi, lapangan pekerjaan, dan masalah persaingan.
Oleh sebab itu, masyarakat diminta tidak tenggelam dengan urusan gawai terus.
Setelah gawai selesai, kata dia, mulailah memikirkan apa yang harus dikerjakan ke depannya untuk menghadapi tantangan ini.
"Banyak koreksi bagi generasi muda, yang harus perbaiki diri terlebih dahulu agar mampu bersaing dengan orang luar, harus lebih bekerja keras dan jangan hanya bersungut-sungut,” tuturnya.
Politisi PDI Perjuangan itu juga meminta agar generasi muda tidak menjadi beban negara.
“Maka dari itu harus berpendidikan cerdas, pintar dan mampu bersaing, tidak boleh iri dengki dengan orang lain, tapi bagaimana bisa meng-upgrade diri, dan menguasai semua sektor termasuk sektor perdagangan," terang Cornelis.
Dia juga menuturkan bahwa proses Pemilu telah berjalan.
Para pemuda Dayak yang pintar didorongnya untuk ikut mendaftar di Bawaslu kabupaten/kota, jadi tidak hanya berdiam diri.
Selain itu, organisasi-organisasi Dayak juga diminta untuk merekomendasikan pemuda-pemuda Dayak agar bisa mengambil bagian di bidang politik.
"Kita harus tingkatkan kemampuan supaya mampu bersaing, ini penting untuk dipikirkan dan direnungkan,” kata Cornelis.
“Kita pemilik sah penduduk di Kalimantan yang telah menempati tempat ini ribuan tahun yang lalu, maka hal ini kita pikirkan baik-baik dan lakukan persaingan cerdas agar kita tidak mudah diremehkan oleh orang lain," tandas Cornelis. (rls)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News