Pemkot Terima Bantuan 20 Bak Sampah Lewat Program CSR Indomaret

GenPI.co Kalbar - Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menerima bantuan sebanyak 20 set bak sampah dari Indomaret.

Penyerahan secara simbolis bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) lewat Program Bantuan Indomaret Peduli Berbagi ini diterima Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono, di halaman Kantor Wali Kota, Kamis (20/4).

"Bak-bak sampah ini akan ditempatkan di lokasi-lokasi strategis terutama di taman-taman kota, sebagian di trotoar serta mengganti bak-bak sampah yang sudah rusak," ungkap Edi.

BACA JUGA:  Kurangi Sampah Plastik, Edi Kampanyekan Bawa Tas Belanja Sendiri

Keberadaan bak sampah tersebut diharapkan bisa membantu masyarakat, sehingga tidak kesulitan ketika ingin membuang sampah.

Dengan kesadaran membuang sampah pada tempatnya, maka masyarakat ikut peduli menjaga kebersihan lingkungan.

BACA JUGA:  Bahasan Paparkan Materi Kelola Sampah di Peringatan HPSN se-Kalimantan

"Kita berharap masyarakat peduli untuk menjaga kota tetap bersih, indah dan asri," ujarnya.

Bantuan bak sampah ini terdiri dari tiga jenis bak, yakni bak sampah kuning untuk sampah non organik, hijau untuk sampah organik, dan merah untuk sampah jenis B3.

BACA JUGA:  Hari Lebaran, Warga Diimbau Buang Sampah di TPS Sebelum Pukul 03.00 WIB

Bak sampah non organik terdiri dari sampah plastik, botol plastik, karet dan sejenisnya.

Kemudian untuk sampah organik mencakup dedaunan, sisa sayur dan buah, sisa daging, nasi dan seterusnya.

Sementara sampah B3, seperti pembalut sekali pakai, popok sekali pakai, elektronik meliputi kabel bekas, telepon genggam, serta benda tajam seperti silet, alat pencukur, dan sebagainya.

Edi menilai dengan penyediaan tempat sampah dengan sistem pilah ini juga untuk mengedukasi masyarakat, sehingga sampah yang sudah terpilah dari rumah, akan memudahkan untuk selanjutnya dikelola.

"Dengan demikian, sampah yang diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) semakin berkurang sebagaimana target Pemkot Pontianak mengurangi 30 persen sampah yang diangkut ke TPA Batu Layang di tahun 2023," ungkap Edi.

Menurut Edi, penyerahan bantuan ini sebagai bentuk tanggung jawab dan kewajiban perusahaan lewat program CSR.

Program CSR tersebut bisa disalurkan untuk beberapa program seperti lingkungan yang berkaitan dengan bantuan bak sampah ini, kesehatan, sosial, infrastruktur dan lainnya.

"Kalau CSR ini dioptimalisasikan lewat kolaborasi dengan pemerintah daerah untuk pembangunan, saya yakin kota akan semakin lebih maju dan tertata," pungkas Edi Rusdi Kamtono. (rls)