GenPI.co Kalbar - Berkaca dari pengalaman Lebaran tahun lalu, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pontianak akan bekerja ekstra keras untuk menangani sampah yang diperkirakan terjadi lonjakan pada Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah tahun ini.
DLH Kota Pontianak menyiagakan petugas yang akan melakukan pengangkutan sampah untuk dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Tujuannya, menghadapi membludaknya tumpukan sampah pada Hari Raya Idulfitri.
Kepala DLH Kota Pontianak Syarif Usmulyono memperkirakan produksi sampah pada lebaran tahun ini bakal melonjak hingga mencapai 20 persen sampai 25 persen, bahkan mungkin hingga 30 persen.
Sebagaimana Peraturan Wali Kota (Perwa) Nomor 6 Tahun 2006 tentang jadwal pembuangan sampah di Kota Pontianak yang dipertegas dengan Perwa Nomor 01 Tahun 2010 tentang Ketertiban Umum.
Perwa tersebut menyebutkan bahwa jadwal pembuangan sampah di Kota Pontianak mulai pukul 18.00 WIB sampai dengan 06.00 WIB.
Namun pada Hari Raya Idulfitri, jumlah sampah meningkat dan membuat para petugas kebersihan kewalahan, sehingga tak jarang mereka terlambat dan tidak sempat melaksanakan Salat Id.
Oleh sebab itu, pihaknya membatasi jadwal pembuangan sampah hanya sampai pukul 03.00 WIB pada 21-23 April 2023.
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk dapat membuang sampah lebih awal karena pada Lebaran tahun ini jadwal pembuangan sampah kami batasi hanya sampai pukul 03.00 WIB subuh,” ujar Usmulyono, Selasa (18/4).
Dia menambahkan, pengaturan jadwal pembuangan sampah di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) lebih awal pada hari Lebaran supaya pihaknya bisa memperkirakan jumlah sampah yang diangkut.
Dengan begitu, bisa selesai lebih awal dan para petugas kebersihan mendapat kesempatan untuk melaksanakan ibadah Salat Id berjamaah.
“Kita ingin tahun ini para petugas kebersihan bisa ikut melaksanakan Salat Id yang mungkin pada tahun-tahun sebelumnya tidak bisa mereka lakukan karena harus melaksanakan tugas dalam menjaga kebersihan kota,” ungkap Usmulyono. (rls)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News