Minta OPD Terapkan Transaksi Keuangan Elektronik, Sutarmidji: Bisa Ditelusuri dan Transparan

10 April 2023 14:00

GenPI.co Kalbar - Seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kalimantan Barat alias Kalbar diminta untuk melakukan transaksi keuangan secara elektronik dan tidak lagi secara langsung.

Permintaan tersebut disampaikan oleh Gubernur Kalbar Sutarmidji di Pontianak, Senin (10/4).

"Saat ini, seluruh transaksi keuangan Pemprov Kalbar sudah melalui elektronik, intinya seluruhnya harus berjalan sesuai dengan aturan,” tuturnya.

BACA JUGA:  Layanan QRIS Bank Kalbar Ditargetkan Tembus ke Tingkat ASEAN dan Arab Saudi

Menurut Sutarmidji, transaksi keuangan melalui elektronik akan berdampak baik ke depannya.

"Dilihat dari sisi pertanggungjawaban, sangat bagus. Artinya, semua bisa ditelusuri dan transparan,” ujarnya.

BACA JUGA:  Pelaku Usaha di Kalbar Didorong Transaksi Nontunai Lewat QRIS

Selain itu, transaksi yang dilakukan sesuai dengan kebutuhan dinilai lebih aman.

Dia menerangkan bahwapemerintah daerah pun juga diharapkan bisa menerapkan eletronifikasi transaksi sesuai dengan kebutuhan.

BACA JUGA:  Kepala BI Kalbar: Ekosistem Keuangan Digital Lewat QRIS Terus Meningkat

Eletronifikasi transaksi itu, terutama dalam menunjang pembangunan daerah dan juga memberikan manfaat bagi masyarakat.

"Saya harap transaksi elektronik ini terus dikembangkan, salah satunya QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard),” ucap Sutarmidji.

Dia menyebut, saat ini, QRIS menjadi pilihan masyarakat untuk digunakan sebagai media transaksi. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Shella Angellia Rimang

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALBAR