GenPI.co Kalbar - Kabupaten Kayong Utara dikunjungi oleh Perwakilan Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia dan Direktorat Jenderal Amerika dan Eropa untuk melihat tanaman kopi liberika Kayong.
Direktur Amerika II, Kementrian Luar Negeri RI, Darianto Harsono menyatakan pihaknya siap mempromosikan kopi tersebut di platform Kementerian Luar Negeri yang diakses oleh 168 negara.
Hal tersebut karena pihaknya melihat potensi pengembangan kopi liberika di pasar dunia.
"Karena platform digital access dimanfaatkan seluruh perwakilan kita dan saat ini, promosi kopi liberika Kayong Utara sudah mendunia, sudah masuk dalam platform digital yang diinisiasi oleh Kementrian Luar Negeri," tuturnya, Jumat (24/2).
Menurutnya, dengan menjadi salah satu kopi terbaik di dunia, maka petani kopi liberika di Kayong Utara untuk terus maju dan meningkatkan kemampuan produktivitas kopi liberika.
Dengan begitu, kata dia, bisa terkenal lebih luas di mancanegara.
"Kami Kementrian Luar Negeri pastikan sangat mendukung upaya pengembangan kopi Indonesia, khususnya kopi dari Kayong Utara ini untuk bisa dikenal oleh masyarakat dunia," ungkap Darianto.
Dengan kesempatan tersebut, dia mengajak para pihak untuk bersama-bersama memajukan produk unggulan Kayong Utara, yakni kopi liberika.
“Untuk kita promosikan ke dunia dan kami siap karena sudah menjadi suatu fakta kopi liberika Kayong Utara adalah kopi yang sudah di akui dunia," terang Darianto.
Dia juga menyebut upaya peningkatan produktivitas kopi liberika di Desa Podorukun tidak menutup kemungkinan para petani kopi Kayong Utara untuk mendapatkan ilmu ataupun pengalaman dari negara-negara terbaik penghasil kopi kelas dunia.
“Jadi, dengan kerja sama kami ingin menginisiasi pertukaran petani kopi Kayong Utara dengan petani kopi Brazil,” tandas Darianto Harsono. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News